Dengan perkembangan zaman dan teknologi yang sangat pesat dalam beberap tahun terakhir ini memunculkan banyak sekali kejutan-kejutan baru pada perkembangan di dunia olahraga. Teknologi baru ini sudah dipakai bahkan hingga dapat mendukung penerapan peraturan dalam keseluruhan cabang olahraga.
Salah satu bukti adanya perkembangan yang sangat pesat dalam teknologi di bidang olahraga adalah penerapan teknologi pada sepatu-sepatu olahraga yang bahkan mampu untuk mempengaruhi peforma para atlet menjadi lebih baik lagi. Salah satu teknologi sepatu yang sangat berkembang pesat adalah teknologi bantalan/midsole sepatu. Aspek bantalan ini memang menjadi aspetk paling penting dari sebuah sepatu sebagai penopang dan penahan tekanan dari berat tubuh saat berolahraga. Hingga hari ini, terdapat 2 teknologi bantalan yang sangat terkenal dan bagi sebagian besar orang dianggap sebagai bantalan terbaik masa kini. Kedua teknologi tersebut adalah Adidas Boost dan Nike React Foam. Jadi manakah yang lebih baik dari kedua teknologi tersebut? mari kita bahas :
Adidas Boost Technology
Pertama kali dirilis oleh Adidas pada tahun 2013. Boost sendiri terdiri dari kumpulan butiran busa yang dijadikan satu sehingga dapat menghasilkan kenyamanan saat digunakan. Adidas mengklaim bahwa teknologi Boost ini memiliki kempampuan pengembalian energi sebanyak 4% lebih baik dari bantalan yang pernah Adidas produksi sebelumnya. Boost ini juga terkenal sebagai bantalan yang memiliki durabilitas diatas rata-rata bantalan sepatu lainnya. Pada awal perilisannya, Boost menjadi ikon bantalan untuk sepatu lari Adidas, namun seiring berkembangnya teknologi ini, akhirnya Boost juga dapat diaplikasikan pada sepatu-sepatu olahraga/casual Adidas lainnya. Dengan responsifitas dan empuknya busa pada Boost ini membuat kenyamanan pengguanaan sepatu dengan teknologi Boost ini bikin ketagihan bagi para penggunanya.
Nike React Foam Technology
Bantalan yang dibuat Nike sebagai pesaing dari Adidas Boost. Bisa dibilang sepak terjang teknologi Nike React Foam ini terbilang masih baru dibanding Boost. Namun, karena keberhasilan Nike untuk mempromosikan dan memperluas jangkauannya terhadap teknologi ini menjadikan React Foam sangat cepat disukai oleh masyarakat. Pertama kali dirilis Nike pada tahun 2017 dan diterapkan pada sepatu basket Nike React Hyperdunk 2017 dan sudah mendapat antusias positif dari sebagian pengamat sepatu olahraga. React Foam memiliki ciri khas dengan keringanannya sebagai sebuah bantalan sepatu namun memiliki ketahanan yang sangat kuat untuk jangka waktu yang lebih lama. Keempukan dari React Foam ini juga sering disebut oleh para reviewer sepatu/sneakers sebagai bantalan paling empuk saat ini. Terlebih lagi yang paling disukai oleh para masyarakat adalah harga sepatu yang memakai React Foam ini masih dapat dikatakan lebih terjangkau daripada pesaingnya Adidas Boost.
Nah, dari penjelasan mimin diatas menurut brosist manakah yang terbaik? Adidas Boost yang empuk dan durabilitas sangat baik atau Nike React Foam yang lembut, ringan dan terjangakau? Coba tulis pendapat kalian di kolom komen ya..
Sepatu-sepatu keren dengan teknologi diatas juga bisa kalian dapatkan dengan harga diskon serta FREEONGKIR hanya di NCRSPORT.COM lho! Yuk brosist klik teks ini aja untuk langsung ke sepatu idaman kalian ya…
