Bulan Mei biasanya jadi momen dimulainya kalender trail running di banyak negara, termasuk di Indonesia. Dari event 10K sampai ultramarathon, semua siap digelar. Tapi sebelum berangkat ke race, pastikan kamu tahu dan siapin mandatory gear yang sering diwajibkan.

1. Hydration Pack atau Botol Air

Trail race biasanya mewajibkan peserta membawa minimal 500 ml sampai 1 liter air, tergantung jarak dan suhu di lokasi. Dehidrasi adalah salah satu risiko utama di trail, karena akses ke water station terbatas.

Menurut penelitian Sawka et al. (2007), dehidrasi 2% dari berat badan sudah bisa menurunkan performa aerobik secara signifikan. Jadi, memastikan kecukupan cairan selama race itu wajib.

2. Jaket Tahan Angin/Hujan

Di pegunungan, perubahan cuaca bisa sangat ekstrem. Jaket waterproof minimal dengan breathability rating 10.000 mm biasanya jadi syarat umum. Selain melindungi dari hujan, jaket ini bisa mencegah hipotermia di ketinggian.

3. Emergency Blanket

Selain kecil dan ringan, emergency blanket bisa memantulkan hingga 90% panas tubuh kembali ke tubuh kita (Vartanian, 2009). Ini sangat penting untuk kondisi darurat di jalur trail.

4. Peluit dan Headlamp

Peluit digunakan untuk signaling saat keadaan darurat, sedangkan headlamp penting untuk navigasi di area minim cahaya, terutama buat race subuh atau yang lewat cut-off malam.

5. Nutrition dan Energy Gels

Biasanya peserta diminta membawa kalori minimal, misalnya 200–400 kcal, buat antisipasi kalau butuh energi tambahan sebelum checkpoint.

Tips Tambahan

Setiap race punya checklist mandatory gear masing-masing. Selalu cek di race guide dan jangan anggap enteng pemeriksaan perlengkapan, ya!

Referensi:

  • Sawka, M. N., et al. (2007). American College of Sports Medicine position stand: Exercise and fluid replacement. Medicine & Science in Sports & Exercise.
  • Vartanian, H. (2009). Field evaluation of survival blankets. Wilderness & Environmental Medicine.
  • ITRA (2024). Trail Running Equipment Guidelines.