Niatnya mau improve pace, eh malah kena cedera. Padahal sebagian besar cedera bisa dicegah kalau kamu lebih sabar dan disiplin.
1. Naikkan Mileage Secara Bertahap
Pakai rule of 10%: jangan tambah jarak mingguan lebih dari 10%. Tubuh butuh waktu buat adaptasi — buru-buru cuma bikin otot dan sendi kaget.
2. Jangan Skip Warm-Up & Cool-Down
Pemanasan dinamis sebelum lari dan peregangan statis sesudahnya bisa mencegah ketegangan otot. Cukup 5–10 menit, tapi efeknya besar.
3. Gunakan Sepatu yang Tepat
Pastikan sepatu masih dalam masa pakai (500–800 km). Kalau bantalan mulai keras atau outsole botak, waktunya ganti — jangan tunggu sakit dulu.
4. Istirahat Saat Badan Minta
Rasa nyeri aneh bukan tanda lemah, tapi alarm tubuh. Kalau maksa, cedera bisa lebih parah dan malah bikin kamu off lama.
Kesimpulan
Cedera bukan bagian wajib dari progres. Justru tanda bahwa kamu perlu lebih cerdas, bukan lebih keras. Jaga ritme, dengarkan tubuh, dan biarkan recovery jadi bagian dari latihanmu.
 
													 
													